Rabu, 09 November 2016

Teks Laporan Hasil Observasi



Teks Laporan Hasil Observasi
A.    Definisi
Teks laporan hasil observasi adalah teks yang berisi penjabaran umum untuk melaporkan sesuatu berupa hasil dari pengamatan. Teks laporan hasil observasi disebut juga dengan teks klasifikasi, karena teks tersebut memuat klasifikasi mengenai jenis sesuatu berdasarkan kriteria tertentu. Teks laporan hasil observasi bersisi pendeskripsian/ berfungsi mendeskripsikan bentuk, ciri, atau sifat umum dari benda, hewan, tumbuh-tumbuhan, manusia ataupun peristiwa yang terjadi di alam semesta.
B.     Struktur Teks
Pernyataan umum^anggota/ aspek yang dilaporkan
1.      Pernyataan Umum
Paragraf yang berisi klasifikasi suatu objek yang akan diklasifikasikan setelah melakukan observasi atau pengamatan.
2.      Anggota/ Aspek yang dilaporkan
Paragraph yang berisi penjelasan hasil klasifikasi suatu objek yang telah diobservasi.

C.    Ciri-ciri Teks Laporan Hasil Observasi
1.      Harus mengandung fakta,
2.      Bersifat objektif,
3.      Harus ditulis sempurna dan lengkap sesuai dengan struktur teks,
4.      Tidak memasukkan hal-hal yang menyimpang, mengandung prasangka, atau pemihakan dari penulis (opini),
5.      Disajikan dengan tata bahasa Indonesia yang baku, singkat, dan jelas.

D.    Perbedaan Teks Laporan Hasil Observasi dengan Teks Deskripsi
Teks laporan hasil observasi menggambarkan sesuatu secara umum dan sesuai fakta apa adanya tanpa adanya opini/ pendapat dari penulis. Sedangkan teks deskripsi bersifat individual dan penulis dapat memberikan opini atau pendapatnya di dalam teks tersebut.
E.     Ciri Kebahasaan Teks Laporan Hasil Observasi
1.      Verba (Kata Kerja)
Verba atau kata kerja (bahasa Latin: verbum, "kata") adalah kelas kata yang menyatakan suatu tindakan, keberadaan, pengalaman, atau pengertian dinamis lainnya. Jenis kata ini biasanya menjadi predikat dalam suatu frasa atau kalimat.
Verba atau kata kerja biasanya ditandai dengan kata-kata yang menyatakan perbuatan atau tindakan. Verba dapat dinyatakan dengan modus perintah, dan berhubungan dengan aspek keberlangsungan yang dinyatakan dengan kata ‘lagi’ (sedang).
a.      Verba Aktif
Verba aktif, yaitu kata kerja yang menyatakan suatu tindakan atau pekerjaan. Contoh: makan, mandi, bersepeda, memanjat, dll


b.      Verba Pasif
Verba pasif, yaitu kata kerja yang menyatakan suatu tindakan atau pekerjaan yang dikenal sebagai kata kerja tetapi tidak memunculkan tindakan atau perbuatan. Contoh: tidur, duduk, beristirahat, meninggal, dll.
2.      Sinonim dan Antonim
a.      Sinonim
Sinonim adalah suatu kata yang memiliki bentuk yang berbeda namun memiliki arti atau pengertian yang sama atau mirip. Sinomin bisa disebut juga dengan persamaan kata atau padanan kata.
Contoh Sinonim :
- binatang = fauna
- bohong = dusta
- haus = dahaga
- pakaian = baju
- bertemu = berjumpa
b.      Antonim
Antonim adalah suatu kata yang artinya berlawanan satu sama lain. Antonim disebut juga dengan lawan kata.
Contoh Antonim :
- keras x lembek
- naik x turun
- kaya x miskin
- surga x neraka
- laki-laki x perempuan
- atas x bawah
3.      Konjungsi
Konjungsi adalah kata yang difungsikan sebagai kata penghibung, baik antar kata, antar kalimat, maupun antar paragraf.

a.       Dan, digunakan untuk menambahkan sifat untuk anggota kelas yang sama. Contoh: Yang pertama sering disebut benda hidup dan yang kedua sering disebut benda mati. Jenis makanan yang paling digemari oleh siswa di sekolah adalah bakso dan mi ayam.
b.      Tetapi, digunakan untuk menyatakan perbedaan antara anggota kelas yang satu dengan anggota kelas yang lain. Contoh: Tumbuh-tumbuhan tidak mempunyai otak, jantung, paru-paru, dan darah, tetapi tumbuh-tumbuhan hidup. Hewan mempunyai ciri-ciri yang sama dengan manusia, tetapi hewan tidak dapat berpikir.
c.       Sementara itu, digunakan untuk membedakan sifat satu anggota kelas dengat sifat anggota kelas lain. Contoh: vertebrata adalah hewan yang bertulang belakang, sementara itu invertebrata adalah hewan yang tidak bertulang belakang.
d.      Sedangkan, digunakan untuk  membedakan satu anggota kelas dengan anggota kelas yang lain. Contoh: tumbuh-tumbuhan dapat menghasilkan makanan sendiri, sedangkan hewan tidak dapat menghasilkan makanan sendiri. Makanan cepat saji pada umumnya menggunakan pengawet, sedangkan makanan sehari-hari tidak menggunakan pengawet.
e.       Selanjutnya, digunakan untuk melanjutkan informasi dari satu anggota kelas ke anggota kelas yang lain. Contoh: mawar, jagung, dan tanaman buah mempunyai bunga, tetapi jamur, lumut, dan pakis tidak. Selanjutnya, hewan dapat dibagi menjadi vertebrata dan invertebrata. Buah-buahan dan sayur-mayur mengandung banyak vitamin. Selanjutnya, daging mengandung banyak protein.

4.      Kalimat Simpleks dan Kalimat Kompleks
a.      Kalimat Simpleks
Kalimat simpleks ialah kalimat yang hanya terdiri atas satu struktur dengan satu verba utama. Biasanya kalimat simpleks hanya memilki pola S-P-O atau S-P-O-K. Dengan kata lain, kalimat simpleks adalah kalimat sederhana. Contoh: tumbuh-tumbuhan(S) tergolong(P) ke dalam makhluk hidup(O).
b.      Kalimat Kompleks
      Kalimat kompleks, yaitu kalimat yang terdiri atas dua struktur atau lebih dengan
dua verba atau lebih.
Kalimat kompleks memiliki lebih dari satu struktur dan satu verba utama karena di dalam kalimat ini terkandung lebih dari satu aksi (Predikat), peristiwa, atau keadaan. Contoh: yang pertama(S) sering disebut(P) makhluk hidup(O) dan yang kedua(S) disebut(P) makhluk mati(O).

5.      Kalimat Definisi
Kalimat definisi   adalah  kalimat  yangg mengungkapkan makna, keterangan, atau ciri utama dari orang, hewan, benda, proses, atau aktivitas.
Contoh     :   
1)  Mamalia adalah binatang yang menyusui.
2)  “Kucing besar” itu adalah hewan pemangsa dan pemakan daging.
Contoh kalimat (1) dan (2) itu dapat dirumuskan menjadi  X = Y dengan keterangan bahwa  X adalah hewan atau benda yang didefinisikan, Y definisinya, dan tanda sama dengan (=) adalah verba penghubung, seperti adalah, ialah, termasuk, digolongkan, terdiri atas, disebut, dan meliputi.
X
=
Y
Mamalia
adalah
binatang yang menyusui
“Kucing besar”
adalah
hewan pemangsa dan pemakan daging.
           





Untuk menguji bahwa definisi itu benar, kalian dapat membalik kalimat itu. Ubah susunan kalimat dalam tabel itu menjadi Y = X. Kadang-kadang dalam membalik kalimat itu, kalian harus membuat modifikasi seperlunya, misalnya dengan mengubah verbanya. Oleh karena itu, penjelasan dalam kurung pada hasil pembalikan berikut ini diperlukan.
            Apabila definisi itu tidak dapat dibalik, hal itu menunjukkan bahwa definisi itu tidak bagus atau unsur X dan Y tidak mempunyai bobot yang sama.
Ø  Mamalia meliputi harimau  (Mamalia yang dimaksud itu adalah harimau.)
Ø  Hewan pemangsa dan pemakan daging meliputi harimau. (Hewan pemangsa dan pemakan daging yang dibicarakan itu adalah harimau).

6.      Kalimat Deskripsi
Kalimat deskripsi adalah kalimat yang menggambarkan suatu objek, baik objek hidup ataupun objek mati yang berfungsi untuk memberikan gambaran objek tersebut sesuai dengan pengalaman dan perasaan penulis. Teks deskripsi bersivat unik dan individual sehingga penulis dapat memberikan opini/ pendapatnya di dalam teks.
Kalimat deskripsi adalah kalimat yang depat berisi gambaran sifat-sifat benda yang dideskripsikan. Sifat-sifat itu, antara lain, berupa ukuran (besar kecil, tinggi rendah), warna (merah, kuning, biru), rasa (manis, pahit, getir, halus, kasar). Atau sifat-sifat fisik yang lain.
Contoh     :   
(a)   Harimau dapat mencapai tinggi 1,5 meter, panjang 3,3 meter, dan berat 300 kilogram.
(b)   Bulunya berwarna putih dan cokelat keemas-emasan dengan belang atau loreng berwarna hitam.
(c)   Kuda mempunyai ekor sepanjang satu meter.
Pola kalimat deskripsi hampir sama dengan pola kalimat definisi. Perbedaannya adalah kalimat deskripsi tidak dapat dibalik seperti kalimat definisi. Kalimat deskripsi berisi gambaran sifat-sifat yang dimiliki oleh benda yang dideskripsikan.

7.      Perbedaan Teks Laporan Hasil Observasi dengan Teks Deskripsi
Teks laporan hasil observasi menggambarkan sesuatu secara umum dan sesuai fakta apa adanya tanpa adanya opini/ pendapat dari penulis. Sedangkan teks deskripsi bersifat individual dan penulis dapat memberikan opini atau pendapatnya di dalam teks tersebut.

8.      Kelompok Kata Khusus Penjenis dan Pendeskripsi
a.      Penjenis
      Penjenis adalah kata yang menentukan jenis atau klasifikasi benda yang diikuti. Penjenis merupakan kelompok nomina penjelas yang berperan mengklasifikasikan benda.
Contoh: :
1.“Kucing besar” itu adalah hewan pemakan daging.
2.Harimau dapat hidup di padang rumput.
3.Wilayah harimau dapat mencapaai kawasan perdesaan.
b.      Pendeskripsi
      Pendeskripsi adalah kata penjelas yang berperan mendeskripsikan benda yang dimaksud.
Contoh:
1.Harimau mempunyai gigi yang kuat dan tajam untuk mengoyak daging.
2.Cakar harimau sangat kuat untuk menerkam mangsanya.
3.Harimau mempunyai wilayah yang amat luas.

Jenis-jenis Teks dalam Bahasa Indonesia



Jenis-jenis Teks dalam Bahasa Indonesia
A.     Teks Narasi
1.      Definisi
Teks narasi adalah jenis teks yang bersifat fiksi atau tidak nyata. Jenis teks ini biasanya sudah ditentukan alur, tokoh, penokohan, latar tempat, latar waktu, konflik, dan temanya oleh penulis, sehingga tujuan dari teks narasi yaitu untuk memberikan hiburan untuk pembaca.

2.      Jenis Teks Narasi
a.      Narasi Ekspositoris
Teks narasi ekspositoris adalah sebuah paragraf yang menceritakan sebuah cerita yang bermaksud informatif. Dengan kata lain, paragraph ini berusaha menyampaikan suatu informasi kepada pembaca dalam balutan cerita. Narasi ekspositoris biasanya berisi sebuah kisah perjalanan hidup seseorang yang diceritakan dari awal kelahirannya sampai akhir kematiannya, atau sebagian kisah hidup yang dapat menginspirasi orang lain.
b.      Narasi Sugestif
Teks narasi sugestif adalah teks narasi yang berisi cerita berdasarkan dari hasil imajinasi penulis. Teks ini murni memiliki tujuan untuk menghibur para pembaca. Narasi sugestif seringkali ditemukan pada cerpen dan novel.

B.     Teks Deskripsi
1.      Definisi
Teks deskripsi adalah sebuah teks yang menggambarkan atau memberi penjelasan tentang suatu objek baik itu objek hidup atau objek mati dengan tujuan agar pembaca dapat merasakan pengalaman seperti dalam teks tersebut. Teks deskripsi memiliki tujuan komunikatif yaitu agar pembaca dapat mengetahui informasi mengenai objek tersebut.

2.      Jenis Teks Deskripsi
a.      Deskripsi Spatial
Teks deskripsi spatial adalah teks yang berisi topic mengenai ruang dan tempat. Teks ini mendeskripsikan ruang dan tempat dengan jelas dan rinci kepada pembacanya.
b.      Deskripsi Objektif
Objektif bermakna apa adanya, sesuai dengan kenyataan objek yang ada. Oleh karenanya, teks deskripasi objektif adalah jenis teks deskripsi yang mencoba memberikan gambaran secara jelas mengenai objek yang di deskripsikan dengan memberikan informasi sesuai dengan fakta.
c.       Teks Deskripasi Subjektif
Berbeda dengan teks deskripsi objektif, teks desskripsi subjektif memberikan gambaran mengenai suatu objek sesuai dengan apa yang dilihat dan dirasakan oleh penulis, sehingga dengan kata lain penulis dapat memberikan opini/ pendapatnya di dalam teks tersebut.

C.     Teks Prosedur
1.      Definisi
Teks prosedur adalah teks yang berisikan langkah-langkah atau tahapan untuk membuat atau menyelesaikan sesuatu.
2.      Jenis Teks Prosedur
a.      Teks Prosedur Sederhana
Teks prosedur sederhana adalah teks prosedur yang hanya berisikan dua atau tiga langkah saja untuk mencapai sebuah tujuan. Contoh: prosedur mengoperasikan setrika.
b.      Teks Prosedur Kompleks
Teks prosedur kompleks adalah sebuah teks yang berisikan langkah-langkah atau tahapan untuk menyelesaikan atau membuat sesuatu yang memerlukan beberapa prosedur yang musti dilakukan secara runtut untuk menyelesaikan sebuah tujuan. Contoh: apa yang harus anda lakukan jika ditilang?
c.       Protokol
Teks protokol adalah teks prosedur yang langkah-langkahnya tidak terlalu ketat/ rumit sehingga mudah untuk dipahami.

D.     Teks Laporan
1.      Definisi
Teks laporan adalah teks berisikan informasi berupa laporan mengenai suatu objek yang telah diobservasi. Tujuan teks tersebut adalah memberikan informasi secara umum kepada pembaca.
2.      Jenis Teks Laporan
a.      Laporan Berdasarkan Waktu
1)      Laporan Berkala
Laporan berkala adalah laporan yang dibuat secara periodik atau rutin dalam jangka waktu tertentu. Contoh: laporan kehadiran siswa setiap hari.
2)      Laporan Insidental
Laporan incidental adalah laporan yang dibuat apabila diperlukan.
b.      Laporan Berdasarkan Bentuk
1)      Laporan berbentuk Surat
Laporan berbentuk surat adalah laporan yang dibuat secara tertulis dalam bentuk surat. Contoh: laporan jumlah siswa yang keluar dari suatu sekolah.
2)      Laporan Berbentuk Naskah
Laporan berbentuk naskah adalah laporan yang disampaikan dalam bentuk naskah, baik naskah pendek maupun panjang. Contoh: laporan dari notulen rapat.
3)      Laporan Berbentuk Memo
Laporan berbentuk memo adalah laporan yang ditulis menggunakan memo. Umumnya isi dalam laporan tersebut pendek/ singkat untuk keperluan intern/ pribadi sehingga bersifat rahasia yang dilakukan antar pejabat/ pimpinan.
c.       Laporan Berdasarkan Penyampaian
1)      Laporan Lisan
            Laporan yang disampaikan secara langsung dengan media berdialog.
2)      Laporan Tertulis
            Laporan yang disampaikan dengan media tulis melewati surat, naskah, dan memo.
3)      Laporan Visual
            Laporan yang disampaikan melalui media penglihatan. Biasanya laporan ini berbentuk foto/ gambar dan power point.
d.      Laporan Berdasarkan Sifat
1)      Laporan Bersifat Biasa
            Laporan bersifat biasa adalah laporan yang isinya biasa atau tidak mengandung rahasi sehingga jika laporan tersebut dibaca oleh orang lain tidak akan menimbulkan dampak apapun.
2)      Laporan Bersifat Penting
            Laporan bersifat penting adalah laporan yang isinya penting dan mengandung rahasia sehingga hanya orang tertentu saja yang boleh mengetahuinya.
e.       Laporan Berdasarkan Isinya
1)      Laporan Informatif
            Laporan informatif adalah laporan yang hanya berisi informasi saja.
2)      Laporan Rekomendasi
            Laporan rekomendasi adalah laporan yang isinya berisi penilaian sekilas tanpa adanya pembahasan lebih lanjut.
3)      Laporan Analisa
            Laporan analisa adalah laporan yang isinya berupa hasil analisis secara mendalam.
4)      Laporan Kelayakan
            Laporan kelayakan adalah laporan yang berisi mengenai penentuan hasil dari kelayakan atau pemilihan mana yang terbaik.
5)      Laporan Pertanggungjawaban
            Laporan pertanggungjawaban adalah laporan yang berisi pertanggungjawaban seseorang atau kelompok terhadap orang yang memberi tugas.

E.     Teks Eksposisi
1.      Definisi
Teks Eksposisi adalah teks yang berisi informasi mengenai suatu hal secara sinkat, padat, dan akurat yang berfungsi untuk menambah pengetahuan pembaca. Teks ini bersifat ilmiah sehingga informasi yang terkandung di dalamnya berisikan fakta dan kejadian yang sebenarnya.
2.      Struktur Teks Eksposisi
Tesis^Argumentasi^Penegasan Ulang
a.      Tesis
            Pernyataan yang diberikan kali pertama oleh penulis yang berisikan opini/ pendapat mengenai suatu hal yang dibicarakan.
b.      Argumentasi
            Alasan yang diberikan oleh penulis untuk memperkuat atau menolak pernyataan yang berisi di bagian tesis.
c.       Penegasan Ulang
            Pernyataan yang berisi sanggahan lebih lanjut untuk memperkuat pernyataan sebelumnya yang terdapat di dalam tesis dan argumentasi.
3.      Jenis Teks Eksposisi
a.      Ekspoisisi Definisi
Teks eksposisi definisi merupakan teks ekspoisi yang berisi mengenai pengertian suatu hal.
b.      Teks Eksposisi Klasifikasi
      Teks ekspoisi klasifikasi adalah teks eksposisi yang berisi pengelompokkan atau pengklasifikasian suatu hal.


c.       Teks Eksposisi Perbandingan
Teks Eksposisi perbandingan adalah teks eksposisi yang berisi informasi berupa berbandingan dua hal yang berbeda.
d.      Teks Eksposisi Proses
Teks eksposisi proses adalah teks eksposisi yang berisi mengenai proses pembuatan, penggunaan atau cara melakukan sesuatu.
e.       Teks Eksposisi Laporan
Teks eksposisi laporan adalah teks eksposisi yang mengemukakan laporan dari sebuah berita atau hasil penelitian tertentu.
f.        Teks Eksposisi Ilustrasi
Teks eksposisi ilustrasi adalah teks eksposisi yang berisi penggambaran sederhana mengenai suatu hal dengan hal lainnya yang mempunyai kemiripan atau kesamaan sifat.